Selamat Membaca dan Jangan Lupa Isikan Komentar Anda Ya.....
Barangsiapa belajar ilmu figh tanpa belajar tassawuf maka ia adalah fasiq. Siapa saja yang belajar Ilmu Tassawuf tanpa belajar Ilmu Figh maka ia adalah Zindiq, dan siapa saja yang mengumpulkan keduanya, maka ia adalah ahli Hakikat (Syeikh Al Fasi, Qawaid Al-Tasawwuf)

Tuesday, 31 May 2011

Pokok Hidup Muslim (Tiada yang lebih dari pada ini)

Indah Pantai Kampungku
Sekali peristiwa datanglah seorang sahabat kepada Nabi SWT dengan mengajukan pertanyaan:
"Wahai Rosulullah saw, Apakah amalan yang lebih utama?
Jawab Rosulullah saw. "Ilmu pengetahuan tentang Allah!"

Sahabat itu bertanya pula, "Ilmu apa yang Nabi maksudkan?"

Friday, 27 May 2011

Asal Mula Kata Tashawwuf

Banyak pendapat yang mengemukakan banyaknya arti kata Tashawwuf. Merujuk dari literatur para ulama yang ditulis dari masa lampau hingga saat ini belum ada kesepakatan untuk arti akar kata tashawwuf, sufi.
Lafaz sufi berasal dari kata Shaf yang artinya bersih atau shafa, artinya jernih. ada pula yang mengartikannya dengan merujuk kata Shuffah, yaitu nama suatu kamar disamping mesjid Rosullullah di kota Madinah. 

Thursday, 19 May 2011

Hati (Qalbu) dan Quran

"Hai Yahya, Al-Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadamu hikmah selagi masih kank-kanak." (QS. Maryam : 12)

Anak TKI Sabah membaca buku Dongeng Indonesia
Penafsiran ayat tersebut menurut sebagian ulama adalah membaca dengan rajin dan sungguh-sungguh. Mengambil dengan sungguh-sunggguh adalah membaca Kitabullah semata karena Allah dengan mengarahkan tujuan one the only kepadaNya. 

Dikatakan kepada sebagian ulama :" Apabila kamu membaca Al-Quran, apakah jiwamu berkata tentang sesuatu?"

Wednesday, 18 May 2011

Munculnya Tarekat (Part 2)

Nah kemarin Sufi udah cerita tentang perkembangan singkat Tarekat yang sedang berkembang. Nah..tu kan belon kelar smua kan. Sekarang akan Sufi sambung lagi ...........Have a nice sufi........!


  
Kebingungan Umat Islam Setelah diracuni Isme
Kerunyaman politik dan krisis kekuasaan telah membawa dampak negatif bagi kehidupan umat Islam di wilayah tersebut.  Disintegrasi sosia pun merebak luas memperparah pertentangan antara sunni dan syiah, khususnya golongan Turki, Arab dan Persia. 

Wednesday, 11 May 2011

Bersama Allah (Rintihan Batin Hamba)

Kali ini Sufi ingin berbagi pada ssahabat pembaca sebuah untaian puisi yang di tulis oleh Ahmad Utsman Almaraghi. Indah, puitis, filosofis, tapi ngak bombastis. Untaian puisi beraliran bebas ini adalah ungkapan dari hamba kepada Khaliq penguasa 7 Petala Langit dan 7 Petala Bumi. 
Bacalah dengan qalbu demi terciptanya energi positif perenungan.


Sunday, 8 May 2011

Munculnya Tarekat (Part 1)

Sebenarnya sufi tidak terlalu banyak tau tentang tarekat dan seluk beluk sejarahnya secara mendalam. Tapi tak ada salahnya CS kutip dari beberapa lemabar kisah disini. Kebetulan sufi mampir ke rumah saudara, ketemu buku comprehensif (artinya apa ya? hihi..biarin deh ntar juga ngerti sendiri). Nih Sufi sarikan dari buku itu ya...Hepi Reading......

Jika ditelaah secara sosiologis yang lebih mendalam, tampaknya ada hubungan latar belakang lahirnya trend dan pola hidup sufistik dengan perubahan dan dinamika dalam kehidupan masyarakat pada waktu munculnya tarekat. Sebagai contoh adalah munculnya gerakan kehidupan zuhud dan 'uzlah yang dipelopori oleh Hasan al-Basri (110H) dan Ibrahim bin Adham (159H). Tentunya banyak lagi manusia-manusia genius lagi sholeh dan zuhud yang merancang pola dan tata cara dalam mendekatkan diri kepada Allah. Tentunya tetap dalam kaidah Rosul Muhammad saw. Gerakan ini muncul sebagai reaksi terhadap pola hidup masyarakat saat itu yang Hedonis (berfoya-foya) oleh penguasa Bani Umayyah (lihat Filsafat dan Mistisme dalam Islam, Harun Nasution).

Thursday, 5 May 2011

Keduniaan Sufi

Syeikh Abdul Qadir berpesan bahwa manakala seorang hamba Allah diuji Nya, maka mula-mula ia akan melepaskan dirinya dari ujian atau cobaan yang menyusahkan itu. Jika tak berhasil maka ia mencari pertolongan orang lain; pejabat, penguasa, orang kaya, pimpinan kantor, dan juga sahabat. Seandainya ia sakit, maka dokter, dukun dan paranormal yang menjadi tujuan.

Tiga Perkara Seorang Mukmin


Tulisan perdana ini, sufi buka dengan merujuk kepada orang yang tak asing di telinga kita Syekh Abdul Qodir Jailani. Sosok beliau yang ramah dan saleh jadi cerminan bagi orang-orang yang mencari Allah. Termasuklah sufi. Sufi hanya sebuah nama layaknya sendok untuk memudahkan kita mengenal, merujuk atawa meindentifikasi seseorang, benda yang ada di alam.
Banyak ajaran Syekh abdul Qodir yang telah diserap oleh si pencari Allah. Tentunya beliau bukan one and the only yang punya ilmu tersebut. Sebagai salah satu keturunan Rosul Muhammad tentunya kesan dan pesan yang disampaikan akan bernuansa lebih. Yah...selain ketaqwaan diri pribadi, nasab memang jadi faktor penunjang utama dalam menyiarkan Islam.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

PRAY TIME

Pokok Hidup Muslim (Tiada yang lebih dari pada ini)

Indah Pantai Kampungku
Sekali peristiwa datanglah seorang sahabat kepada Nabi SWT dengan mengajukan pertanyaan:
"Wahai Rosulullah saw, Apakah amalan yang lebih utama?
Jawab Rosulullah saw. "Ilmu pengetahuan tentang Allah!"

Sahabat itu bertanya pula, "Ilmu apa yang Nabi maksudkan?"

Asal Mula Kata Tashawwuf

Banyak pendapat yang mengemukakan banyaknya arti kata Tashawwuf. Merujuk dari literatur para ulama yang ditulis dari masa lampau hingga saat ini belum ada kesepakatan untuk arti akar kata tashawwuf, sufi.
Lafaz sufi berasal dari kata Shaf yang artinya bersih atau shafa, artinya jernih. ada pula yang mengartikannya dengan merujuk kata Shuffah, yaitu nama suatu kamar disamping mesjid Rosullullah di kota Madinah. 

Hati (Qalbu) dan Quran

"Hai Yahya, Al-Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadamu hikmah selagi masih kank-kanak." (QS. Maryam : 12)

Anak TKI Sabah membaca buku Dongeng Indonesia
Penafsiran ayat tersebut menurut sebagian ulama adalah membaca dengan rajin dan sungguh-sungguh. Mengambil dengan sungguh-sunggguh adalah membaca Kitabullah semata karena Allah dengan mengarahkan tujuan one the only kepadaNya. 

Dikatakan kepada sebagian ulama :" Apabila kamu membaca Al-Quran, apakah jiwamu berkata tentang sesuatu?"

Munculnya Tarekat (Part 2)

Nah kemarin Sufi udah cerita tentang perkembangan singkat Tarekat yang sedang berkembang. Nah..tu kan belon kelar smua kan. Sekarang akan Sufi sambung lagi ...........Have a nice sufi........!


  
Kebingungan Umat Islam Setelah diracuni Isme
Kerunyaman politik dan krisis kekuasaan telah membawa dampak negatif bagi kehidupan umat Islam di wilayah tersebut.  Disintegrasi sosia pun merebak luas memperparah pertentangan antara sunni dan syiah, khususnya golongan Turki, Arab dan Persia. 

Bersama Allah (Rintihan Batin Hamba)

Kali ini Sufi ingin berbagi pada ssahabat pembaca sebuah untaian puisi yang di tulis oleh Ahmad Utsman Almaraghi. Indah, puitis, filosofis, tapi ngak bombastis. Untaian puisi beraliran bebas ini adalah ungkapan dari hamba kepada Khaliq penguasa 7 Petala Langit dan 7 Petala Bumi. 
Bacalah dengan qalbu demi terciptanya energi positif perenungan.


Munculnya Tarekat (Part 1)

Sebenarnya sufi tidak terlalu banyak tau tentang tarekat dan seluk beluk sejarahnya secara mendalam. Tapi tak ada salahnya CS kutip dari beberapa lemabar kisah disini. Kebetulan sufi mampir ke rumah saudara, ketemu buku comprehensif (artinya apa ya? hihi..biarin deh ntar juga ngerti sendiri). Nih Sufi sarikan dari buku itu ya...Hepi Reading......

Jika ditelaah secara sosiologis yang lebih mendalam, tampaknya ada hubungan latar belakang lahirnya trend dan pola hidup sufistik dengan perubahan dan dinamika dalam kehidupan masyarakat pada waktu munculnya tarekat. Sebagai contoh adalah munculnya gerakan kehidupan zuhud dan 'uzlah yang dipelopori oleh Hasan al-Basri (110H) dan Ibrahim bin Adham (159H). Tentunya banyak lagi manusia-manusia genius lagi sholeh dan zuhud yang merancang pola dan tata cara dalam mendekatkan diri kepada Allah. Tentunya tetap dalam kaidah Rosul Muhammad saw. Gerakan ini muncul sebagai reaksi terhadap pola hidup masyarakat saat itu yang Hedonis (berfoya-foya) oleh penguasa Bani Umayyah (lihat Filsafat dan Mistisme dalam Islam, Harun Nasution).

Keduniaan Sufi

Syeikh Abdul Qadir berpesan bahwa manakala seorang hamba Allah diuji Nya, maka mula-mula ia akan melepaskan dirinya dari ujian atau cobaan yang menyusahkan itu. Jika tak berhasil maka ia mencari pertolongan orang lain; pejabat, penguasa, orang kaya, pimpinan kantor, dan juga sahabat. Seandainya ia sakit, maka dokter, dukun dan paranormal yang menjadi tujuan.

Tiga Perkara Seorang Mukmin


Tulisan perdana ini, sufi buka dengan merujuk kepada orang yang tak asing di telinga kita Syekh Abdul Qodir Jailani. Sosok beliau yang ramah dan saleh jadi cerminan bagi orang-orang yang mencari Allah. Termasuklah sufi. Sufi hanya sebuah nama layaknya sendok untuk memudahkan kita mengenal, merujuk atawa meindentifikasi seseorang, benda yang ada di alam.
Banyak ajaran Syekh abdul Qodir yang telah diserap oleh si pencari Allah. Tentunya beliau bukan one and the only yang punya ilmu tersebut. Sebagai salah satu keturunan Rosul Muhammad tentunya kesan dan pesan yang disampaikan akan bernuansa lebih. Yah...selain ketaqwaan diri pribadi, nasab memang jadi faktor penunjang utama dalam menyiarkan Islam.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews